bahasa inggris
Nama : Takari Chandra Pramana
NPM : 11144600056
Kelas : A2-11
A. Membaca Scanning
1.
Pengertian
Membaca tatap (scanning) atau disebut juga membaca memindai
adalah membaca sangat cepat. Ketika seseorang membaca memindai, dia akan
melampaui banyak kata. Menurut Mikulecky & Jeffries (dalam Farida Rahim,
2005), membaca memindai penting untuk meningkatkan kemampuan membaca. Teknik
membaca ini berguna untuk mencari beberapa informasi secepat mungkin. Biasanya
kita membaca kata per kata dari setiap kalimat yang dibacanya. Dengan berlatih
teknik membaca memindai, seseorang bisa belajar membaca untuk memahami teks
bacaan dengan cara yang lebih cepat. Tapi, membaca dengan cara memindai ini
tidak asal digunakan. Jika untuk keperluan untuk membaca buku teks, puisi,
surat penting dari ahli hukum, dan sebagainya, perlu lebih detil membacanya.
Scanning
atau membaca memindai berarti mencari informasi spesifik secara cepat dan
akurat. Memindai artinya terbang di atas halaman-halaman buku. Membaca dengan
teknik memindai artinya menyapu halaman buku untuk menemukan sesuatu yang
diperlukan. Scanning berkaitan dengan menggerakan mata secara
cepat keseluruh bagian halaman tertentu untuk mencari kata dan frasa tertentu.
Teknik
membaca memindai (scanning) adalah teknik menemukan informasi dari bacaan
secara cepat, dengan cara menyapu halaman demi halaman secara merata, kemudian
ketika sampai pada bagian yang dibutuhkan, gerakan mata berhenti. Mata bergerak
cepat, meloncat-loncat, dan tidak melihat kata demi kata.
2.
Langkah-langkah Scanning
a.
Perhatikan penggunaan urutan seperti ‘angka’, ‘huruf’,
‘langkah’, ‘pertama’, ‘kedua’, atau ‘selanjutnya’.
b.
Carilah kata yang dicetak tebal, miring atau yang dicetak
berbeda dengan teks lainnya.
c.
Terkadang penulis menempatkan kata kunci di batas paragraph
Langkah
atau proses scanning yang lain yakni scanning dilakukan dengan cara:
a.
Menggerakkan mata seperti anak panah langsung meluncur ke
bawah menemukan informasi yang telah ditetapkan.
b.
Setelah ditemukan kecepatan diperlambat untuk menemukan
keterangan lengkap dari informasi yang dicari, dan
c.
Pembaca dituntut memiliki pemahaman yang baik berkaitan
dengan karakteristik yang dibaca (misalnya, kamus disusun secara alfabetis dan
ada keyword di setiap halaman bagian kanan atas, ensiklopedi disusun secara
alfabetis dengan pembalikan untuk istilah yang terdiri dari dua kata, dan
sebagainya).
3.
Tujuan
Adapun tujuan dari membaca scanning yaitu:
a. Mencari informasi dalam buku secara
cepat,
b. Scanning merupakan teknik membaca
cepat untuk menemukan informasi yang telah ditentukan pembaca,
c. Pembaca telah menentukan kata yang
dicari sebelum kegiatan scanning dilakukan, pembaca tidak membaca bagian lain
dari teks kecuali informasi yang dicari.
d. Mendapatkan informasi spesifik dari
sebuah teks. Biasanya, ini dilakukan jika Anda telah mengetahui dengan pasti
apa yang Anda cari sehingga berkonsentrasi mencari jawaban yang spesifik.
4.
Contoh
Membaca scanning/memindai misalnya
membaca mencari arti kta di kamus, menbaca acara siaran di Televisi, membaca
daftar pejalanan, memcari nomor telepon di buku telepon,membaca daftar menu
makan di rumah makan, membaca jadwal pelajaran,mencari pada papan pengumuman,
mencari topik pada daftar isi sebuah buku dll
B.
Membaca Skimming
1.
Pengertian
Membaca-layap (skimming) adalah membaca dengan cepat
untuk mengetahui isi umum atau bagian suatu bacaan. (Farida Rahim, 2005).
Membaca layap dibutuhkan untuk mengetahui sudut pandang penulis tentang
sesuatu, menemukan pola organisasi paragraf, dan menemukan gagasan umum dengan
cepat (Mikulecky & Jeffries dalam Farida Rahim, 2005).
Pengertian lain dari membaca
skimming adalah membaca sekilas atau membaca cepat untuk mendapatkan suatu
informasi dari yang kita baca. Skimming dilakukan untuk melakukan pembacaan
cepat secara umum dalam suatu bahan bacaan. Dalam skimming, proses membaca
dilakukan secara melompat-lompat dengan melihat pokok-pokok pikiran utama dalam
bahan bacaan sambil memahami tema besarnya.
Selain untuk mendapatkan gagasan
utama dari sebuah teks. Untuk mengetahui apakah suatu artikel sesuai dengan apa
yang kita cari. Untuk menilai artikel tersebut, apakah menarik untuk dibaca
lebih lanjut secara mendetail. Kecepatan membaca secara skimming biasanya
sekitar 3-4 kali lebih cepat dari membaca biasa.
2.
Langkah-langkah Skimming
a.
Baca judul, sub judul dan subheading untuk mencari tahu apa
yang dibicarakan teks tersebut.
b.
Perhatikan ilustrasi (gambar atau foto) agar Anda
mendapatkan informasi lebih jauh tentang topik tersebut.
c.
Baca awal dan akhir kalimat setiap paragraf.
d.
Jangan membaca kata per kata. Biarkan mata Anda melakukan
skimming kulit luar sebuah teks. Carilah kata kunci atau keyword-nya.
e.
Lanjutkan dengan berpikir mengenai arti teks tersebut.
3.
Tujuan
Banyak yang mengartikan skimming
sebagai sekedar menyapu halaman, sedangkan pengertian yang sebenarnya adalah suatu
ketrampilan membaca yang diatur secara sistematis untuk mendapatkan hasil yang
efisien, untuk berbagai tujuan, seperti hal berikut:
a.
Untuk mengenali topik bacaan. Apabila anda pergi ke toko
buku atau perpustakaan dan ingin mengetahui pembahasan apa dalam buku yang anda
pilih itu, anda melakukan skimming beberapa menit (atau browsing). Skimming
untuk melihat bahan yang akan dibaca, sekadar untuk mengetahui bahan tersebut,
juga dilakukan orang untuk memilih artikel di majalah dan surat kabar (kliping).
b.
Untuk mengetahui
pendapat orang (opini). Disini anda sudah mengetahui topik yang dibahas, yang
anda butuhkan adalah pendapat penulis itu terhadap masalah tersebut. Misalnya,
tulisan tajuk surat kabar; anda mungkin cukup membaca paragraf pertama atau
akhir yang biasanya memuat kesimpulan yang dibuat oleh penulisnya (redaksi).
c.
Untuk mendapatkan bagian penting yang kita perlukan tanpa
membaca seluruhnya. Anda perlu melihat semua bahan itu untuk memilih ide yang
bagus, tetapi tidak membaca secara lengkap.
d.
Untuk mengetahui organisasi penulisan, urutan ide pokok dan
cara semua itu disusun dalam kesatuan pikiran dan mencari hubungan antarbagian
bacaan itu. Mungkin secara kronologi, membandingkan, atau bentuk lain. Skimming
berguna untuk memilih bahan yang perlu dipelajari dan didingat. Skimming
berguna untuk survei buku sebelum dibaca, seperti dapat dilihat pada uraian
SQ3R sebelum ini.
e.
Untuk penyegaran yang pernah dibaca, misalnya dalam
mempersiapkan ujian atau sebelum menyampaikan ceramah. Skimming ini juga disebut
sebagai review (tinjau balik).
4.
Contoh
Skimming untuk mendapatkan gagasan
utama dari sebuah halaman buku teks sehingga dapat memutuskan apakah buku
tersebut berguna dan perlu dibaca lebih pelan dan mendetail.
C.
Membaca Previewing
Meninjau (previewing) adalah teknik membaca untuk mendapatkan gambaran secara umum. Hasil
pengamatan Mikulecky Dan Jeffries (1996), proses pengambilan pemahaman informasi dapat dicapai,
bahkan bisa
membantu pembaca mengikuti gagasan penulisnya. Hasil pratinjau adalah mengetahui judul, penulis, interpretasi jenis atau genre bacaan,
prediksi tentang isi tulisan. Preview ini sangat
berguna untuk membaca artikel berat dan panjang. Hanya membaca kata-kata penting atau ide umum dalam
artikel tersebut. Anda
hanya harus memilih kalimat pertama dan terakhir satu atau dua paragraf
dan membacanya. Anda dapat menghindari
membaca hal-hal yang Anda tidak benar-benar ingin atau perlu dibaca. Sisi positif dalam
preview adalah membuat
Anda menghabiskan waktu yang tidak terlalu lama untuk membaca artikel. Dan sisi negatifnya adalah tidak memberikan details.
Sumber :
Komentar
Posting Komentar